welcom

Comment Pictures: MyNiceProfile.com Comments Pictures

Jumat, 18 November 2011

**DIAGNOSIS**

          **DIAGNOSIS**
Hambatan bahasa yang parah hampir tidak pernah terdiagnosis pada anak anak dibawah usia 2th ,
Sejak miles berusia kurang dari 2th , dia lebih lambat berbicara dibandingkan anak-anak seusianya pada saat itu . ketika itu perkembangan sosialnya miles masih terbilang normal tetapi , telinga nya bermasalah .
 2 dokter pertama memberikan diagnosis keliru , mengira dia mengidap asma karna bunyi nafasnya yang seakan akan mengandung lendir .
dan meresepkan ‘albuterol’ obat yg membuka saluran pernafasan .
dokter pertama mengatakan “gunakan obat ini, jika suara nafasnya mengganggu anda”
“ibuku baru saja membaca artikel yg mengaitkan susu dan gandum dengan infeksi telinga” kpada dokter trsbt .” lalu , menurut anda apakah aku perlu menghentikan pemberian makanan-makanan itu dokter berkata “komutitas medis tidak begitu yakin akan penelitian trsebut , tapi anda dapat mencobanya kalau anda mau” . “maslahnya miles sangat suka susu” kataku .
Aku ragu infeksi telinganya akan “sembuh” dgn sendirinya . alan dan aku sma-sama tidak nyaman & percaya bahwa kami tidak akan pernah bias tidur nyenyalk lagi .
setelah 8 kali terserang radang telinga dalam waktu 3 bulan , dan obat memberi obat antibiotic yg tdk terhitung nilainya . miles benar-benar  sulit untuk tidur untuk tidur , sejenak tidur, sejenak tidur . tapi , beberapa menit kemudian pasti ia terbangun kembali !! itu yg membuat aku , alan & laura merasa khawatir sekaligus mengganggu .
Dr.stover , dokter spesialis anak yang baru . pada 12 januari dia telah kebanjiran pasien , dan kami hanya dapat menemui perawatnya . susan percy .
“bagaimana nafasnya ?” tanyaku . “kami beri tahu bahwa dia mengidap asma , tetapi ‘albuterol’ sepertinya tidak membantunya . bisakah anda mendengarnya ? sepertinya bukan bengek . kedengarannya seperti bunyi klakson / ketukan dibelakang tenggorokannya “
Setelah suster percy mengecek , dia keluar bersama dr.stover , yg tersenyum & memperkenalkan diri .
“bayi yg lucu” siapa yg mengatakan kpada anda bahwa dia mengidap asma ?” akupun menjawab “dua dokter yg berbeda . jadi apa yg diderita anak kami ?” “hanya lendir” .
dan dr.stover menyuruhku untuk tidak memberikan ‘albuterol’ .
Pertengahan februari , aku kembali ketempat praktiknya dan akupun bercerita tentang perkembangan bahasa miles yg lebi lambat . dan dr.stover memberi saran utuk membawa miles ke bagian THT .
2 minggu kemudian miles menjalani tes telinga & hasilnya memang pendengarannya terganggu tapi masih dalam batas normal .
Kami datang kembali pada bulan kemudian 4 april saat itu miles  berusia 15 bulan untuk pmeriksaan kesehatan rutin .
Dr.roberts di bagian THT sudah berjanji padaku apabila milesterkena radang telinga lagi , maka ia akan mendapatkan pipa telinga , radang telinga terjadi ketika adanya cairan terkumpul dirongga . pipa disebut groments dan akan dipasangkan dirongga-rongga telinga dan akhirnya miles menjalani perawatan itu .
3 hari kemudian aku sudah kembali , sekali lagi miles terserang radang telinga 8 hari setelah veksinasi 12 april , operasi akan dilaksanakan pada akhir bulan , tepat sebelum perjalanan kami ke Los angels , untuk mengunjungi alan .
Sesampainya disana miles mengalami hal kritis yg sulit untuk menghentikan peristiwa kritis tersebut . pda malam dimana aku & seluruh keluarga alan merayakan hal itu miles tampak pesat dan sedikit rewel . setilah aku menyiapkan maka malam miles tak ada yang bias menenanginya . semua bingung sesaat miles tertidur . tapi satu jam kemudian . miles terbangun dengan  jeritan dengan mukanya  yang merah dan tangan dan kakinya yang bergetar ketika diukur panasnya melebihi 41oc . kami langsung membawanya kerumah sakit. Secepat mungkin menerobos 2 lampu merah di beberapa jalan yang sepi . akhirnya setelah diberi tablet Tylenol melalui dubur . miles berhenti menangis dan tertidur .
     3 minggu selanjutnya terasa aneh .miles terasa sangat jauh .dia berhenti berbicara,berhenti tersenyum dan mulai banyak minum susu.
    Kemudian tepat usianya 16 bulan ia mendapatkan pipa telinga 12 ruang tunggu kami akuarium besar yang terdapat ikan-ikan tropis yang berenang dengan terang.
“iiiiissshh…” bisiknya untuk terakhir kali.
Setelah operasi selesai kami pun bergegas pulang untuk beeristirahat “terimakasih” kataku dengan lega.
“kami senan,semua ini berakhir.”
‘barangkali sekarang semuanya akan kembali normal’ …..
        Ternyata semua tak seperti apa yg kami fikirkan …
Tapi singkat cerita, akhirnya kami menemui seorang dokter.namanya Dr.Susan Hyman seorang wanita yang seius,lembut,dengn sorot mata yang menunjukan kebaikan hati.
Dia meluangkan waktu cukup lama untuk berbicaradengan kami dan memeriksa miles,mendengarkan teori,pendapat,dan pertanyaan-pertanyaan kami.
‘bagaimana dengan fakta bahwa kami menghentikan susunya? “alan.
“”apakah itu membantu? Aku sendiri belum bias berbicara sampai orang tua ku berhenti memberikan susu.ketika kami memberi miles susu kedelai,dia tidur nyenyak,dan jeritannya tidak  seburuk sebelumnya”.
“dan jika anda berfikir bahwa program diet bisa menolong,tidak ada salahnyajika anda mencoba.anak-anak tidak benar-benar membutuhkan susu.pastikan saja dia mendapat cukup kalsium”
“apakah miles mengidap autisme ?” Tanya alan
“Terus terang ,diagnosis autism diberikan berdasarkan beberapa kriteria perilaku tertentu , perilaku –perilaku trsebut sangat khusus , dan tampak jelas oleh orang-orang yg memang akrab dgn autisme .
Ku kira miles memenuhi kriteria tersebut , dan ‘ya’ dia memang mengidap autisme .
Alan tidak bergerak . wajahnya membeku . kemudian berkata pelan …
“autismenya ringan , sedang atau berat ?”
“begini “ sahut dr.hyman ,b dengan pandangan sedikit cemas .
“menurut ku , dia mengidap autisme tingkat sedang , tetapi , dia masih sangat muda dan aku yakin bahwa , kualitas diet yg anda berdua terapkan akan membawa perubahan yg sangat besar . dari yg ku dengar , dia sudah bertambah baik sejak terakhir kali dia dating ke klinik pendengaran & wicara” .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar