Kaca Spion, Bukan Aksesoris Pelengkap

Kaca spion, bukan aksesoris pelengkap pada kendaraan, tetapi berfungsi untuk membantu pengendara melihat keadaan disekitarnya ketika berkendara. Namun sayangnya. banyak pengendara motor yang tidak terlalu memperhatikan hal ini menganti kaca spion dengan yang tidak tepat.

Ada banyak alasan yang digunakan oleh pengendara motor menganti kaca spionnya. Selain untuk disesuaikan dengan gaya pada modifikasi motor. yang sering terdengar adalah agar lebih leluasa untuk menerobos jalanan yang macet. dengan menyelip di antara mobil-mobil.

Memodifikasi motor memang sah-sah saja. namun sebaiknya tidak mengorbankan keselamtan. kaca spion merupakan perangkat dasar pada motor untuk berkendara secara aman.tetapi, tidak sedikit diantara pengendara motor yang memasang kaca spion hanya semata-mata agar tidak kana tilang pada saat dirazia dan mengorbankan fungsi utama dari kaca spion itu sendiri.Minimnya kesadaran untuk tetap menggunakan kaca spion yang tepat kerap kali kalah oleh keinginaan membuat bentuk motor yang unik.

Padahal, jika menggunakan kaca spion yang terlalu kecil, akan sulit melihat pengendaraan lain yang berada di belakangnya. Bahkan bukan tidak mungkin jika pengendara tidak menyadari jika ada kendaraan lain yang berada yang tepat dibelakangnya semata ingin melakukan menuver. Dari pada harus menengok kebelakan setiap kali belok atau mengambil jalan, yang juga bisa mengganggu keseimbangan motor, lebih baik menggunakan kaca spion yang tepat bukan?

Oleh karnanya kaca spion yang digunakan sebaiknya memilikiukuran yang cukup dan tidak mengubah jarak atau bentuk benda yang dilihatnya. Hal ini penting untuk di ingat agar kesadaran di belakang ya ng posisinya sudah dekat tidak terlihat jauh, sehingga pengendara bisa mempekirakan jarak dengan tepat.

selain itu, tangkai spion sebaiknya tidak terlalu pendek sehingga masih bisa melihat objek dibelakang dengan baik. Ada pula kaca spion yang berbentuk lonjong namun tidak melebihi ujung stang, sehinga tetap memberikan fleksibilitas tinggi.